Keep Smiling..!!

21 11 2008
JELASKAN PADAKU !!!
> Ada sepasang suami istri yang sudah
> menikah 20 tahun. Uniknya, setiap kali
> melakukan hubungan suami istri, si
> suami selalu minta lampu
> dimatikan. “Udah, deh, ini bener-bener
> stupid!” kata si istri dalam
> hati. “Pokoknya malam ini lampu akan
> gua nyalain!” tekadnya. Begitulah,
> ketika malam itu mereka tengah
> bercinta, si istri segera menghidupkan
> lampu kamar. Betapa kagetnya ia ketika
> melihat suaminya tengah memegang alat
> bantu seks. Si istri benar-benar kecewa
> dan marah. “Jadi selama 20 tahun ini
> kamu menipu aku??? Kamu ternyata
> impoten!!! Jelaskan padaku semua
> ini!!!!” Si suami menatap istrinya
> lekat-lekat dan dengan tenang
> berkata, “Aku akan jelaskan semua ini
> jika kamu menjelaskan siapa ayah dari
> ketiga anak di rumah ini.”
> BENGKAK
> Seorang lelaki Indonesia telah disengat
> kemaluannya oleh lebah saat berdoa di
> dalam di kuil, lalu dia berdoa : “Ya
> tuhan, hilangkan sakitnya, tetapi
> kekalkan bengkaknya.
 WARTO

> Kisah sukses dalam waktu setahun, WARTO
> dapat sekaligus mendirikan WARTEL,
> WARNET dan WARTEG, tetapi WARTI hanya
> butuh waktu 1/2 menit , dapat
> mendirikan WARTO.
SURGA

> Seorang anak bertanya kepada Ibu
> nya : “Mengapa surgaku dibawak telapak
> kaki Ibu ?” Dengan tenang si Ibu
> menjawab : “Kalo diantara kaki, itu
> surga Bapakmu, nak!!!”.
TAPOS

> Ada kunjungan ke Tapos (peternakan
> Suharto) yang dilakukan oleh peserta
> seminar keluarga harmonis, pemandu
> Tapos menceritakan bahwa sapi disini
> sangat sehat-sehat dan kuat-kuat.
> Pemandu : “Bapak dan Ibu, ini sapi dari
> New Zealand sangat kuat sehari bisa 5
> kali berhubungan”
> Ibu-ibu sambil nyenggol
> Bapaknya : “Tuh.. Pak 5 kali sehari
> bisa nggak …?”
> Pemandu : “Bapak dan Ibu, ini sapi
> Australia lebih kuat lagi sehari bisa
> 10 kali”
> Ibu-ibu nyenggol lagi Bapaknya : “Tuh..
> pak 10 kali bayangin …..!!!”,
> Bapak-bapak semakin panas dan tanya
> kepada pemandu : “Pak … itu 10 kali
> dengan betinanya yang sama apa
> nggak …?”
> Pemandu : “ya… nggak lah Pak”
> Bapak-bapak : “Tuh… Bu betinanya
> beda-
> beda boleh nggak …?”
> Ibu-ibu cemberut dan diam